BULLYING AGAINST PARENTS WHO COMMUNICATE IN INDONESIAN IN A REGIONAL LANGUAGE ENVIRONMENT: Analysis of Solutions Based on Conflict Management and Maqashid Sharia
Main Article Content
Abstract
This research discusses the issue of bullying towards parents who use Indonesian as the primary communication medium with their children in a regional language environment. This complex phenomenon involves social, cultural, educational and child development aspects. This research method uses a mixed study between field research and literature to identify patterns of bullying behaviour experienced by parents. Data analysis was carried out descriptively and analytically, focusing on conflicts in Indonesian families who communicate in Indonesian in a regional language environment. Conflict management theory and Maqashid Sharia are used as relevant analytical tools. The research results show that bullying against parents can be triggered by social norms, community views, and cultural pressures related to preserving regional languages. The impact is personal and social and can threaten the preservation of regional languages. Complex solutions include the development of practical communication skills, education about bullying, active involvement in school and community activities, and professional help. Analysis using conflict management theory emphasises integrative bargaining, adaptation, conflict education, and third-party intervention as essential steps in responding to the impact of bullying. The Maqashid Sharia-based approach highlights ethical and moral values in maintaining religion, soul, mind, lineage and property. Therefore, this research provides an in-depth understanding of the impact of bullying on parents who communicate in Indonesian in a regional language environment. The proposed solutions focus on the individual and maintaining social, cultural and religious values in the broader society. These steps are hoped to create an inclusive and supportive environment for all parents, regardless of their parenting choices.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Alamsyah, T., Taib, R., Azwardi, N., & Idham, M. (2016). Pemilihan Bahasa Indonesia Sebagai Bahasa Pertama Anak dalam Keluarga Masyarakat Aceh Penutur Bahasa Aceh di Nanggroe Aceh Darussalam. Jurnal Pendidikan Bahasa Melayu, 1(2), 31–44. https://spaj.ukm.my/jpbm/index.php/jpbm/article/view/28
Alsabarni, A., & Sahrin, A. (2022). Hambatan Komunikasi Antarbudaya Santri Aceh dan Gayo di Pesantren Terpadu Al-Madinatuddiniyyah Syamsuddhuha Aceh Utara. Aufklarung: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pembelajarannya, 1(2), 120–128. https://etdci.org/journal/aufklarung/article/view/350
Ananda, D., Nur, L., Rifa’i, S., & Fitriana, A. Q. Z. (2023). Implementasi Manajemen Konflik terhadap Perilaku Bullying di Pondok Pesantren Al-Fattah, Jember. Jurnal Ekonomika dan Bisnis, 3(2), 272–277. https://doi.org/10.47233/jebs.v3i2.807
Anggraini, N. (2021). Peranan Orang Tua dalam Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini. Metafora: Jurnal Pembelajaran Bahasa Dan Sastra, 7(1), 43–54. https://doi.org/10.30595/mtf.v7i1.9741
Astawa, I. N. T. (2017). Wacana Punahnya Bahasa Daerah dalam Pergaulan Globalisasi. Kalangwan: Jurnal Pendidikan Agama, Bahasa Dan Sastra, 7(1), 180–189. https://doi.org/10.25078/klgw.v7i1.1076
Budhiono, R. H. (2009). Bahasa Ibu (Bahasa Daerah) di Palangkaraya: Pergeseran dan Pemertahanannya. ADABIYYAT, 8(1), 195–210. https://doi.org/10.14421/ajbs.2009.08110
Budiarto, G. (2020). Dampak Cultural Invasion terhadap Kebudayaan Lokal: Studi Kasus terhadap Bahasa Daerah. Jurnal Pamator: Jurnal Ilmiah Universitas Trunojoyo, 13(2), 183–193. https://doi.org/10.21107/pamator.v13i2.8259
Budiman, B., Panggabean, A., & Rahma, A. (2024). Pengaruh Perkembangan Ragam Bahasa terhadap Perkembangan Kognitif Anak di Era 4.0. El-Mujtama: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 615–622. https://doi.org/10.47467/elmujtama.v4i2.3921
Daniel, T. (2019). Mewujudkan Perilaku Toleran pada Pendidikan Anak Usia Dini Perspektif Islam Moderasi. Jurnal Alasma: Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah, 1(2), 287–300. https://journals.indexcopernicus.com/search/article?articleId=2481162
Diannita, A., Salsabela, F., Wijiati, L., & Putri, A. M. S. (2023). Pengaruh Bullying terhadap Pelajar pada Tingkat Sekolah Menengah Pertama. Journal of Education Research, 4(1), 297–301. https://doi.org/10.37985/jer.v4i1.117
Jazuly, A. (2016). Peran Bahasa Inggris pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Dompet Dhuafa, 6(01), 33–40. https://jurnal.pendidikandd.org/index.php/JPD/article/view/89
Karyanti, M. P., & Aminudin, S. P. (2019). Cyberbullying & Body Shaming. Penerbit K-Media.
Lilawati, A. (2020). Peran Orang Tua dalam Mendukung Kegiatan Pembelajaran di Rumah pada Masa Pandemi. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(1), 549–558. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.630
Listiana, M. (2017). Peningkatkan Kepercayaan Diri Peserta Didik Korban Bullying melalui Konseling Individual Rational Emotif Behaviour Therapy Siswa Kelas VII SMPN 2 Pesisir Selatan Kabupaten Pesisir Barat. IAIN Raden Intan Lampung.
Lu’luin, N., Aryani, M., Suhardi, M., Purmadi, A., & Garnika, E. (2023). Sosialisasi Pencegahan Perilaku Bullying Melalui Edukasi Pendidikan Karakter dan Pelibatan Orang Tua. Community: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 13–17. https://doi.org/10.51878/community.v3i1.2330
Mailani, O., Nuraeni, I., Syakila, S. A., & Lazuardi, J. (2022). Bahasa sebagai Alat Komunikasi dalam Kehidupan Manusia. Kampret Journal, 1(2), 1–10. https://doi.org/10.35335/kampret.v1i1.8
Manurung, K. (2022). Menelisik Kontribusi Ayah dalam Mengajarkan Kemandirian pada Anak. Edulead: Journal of Christian Education and Leadership, 3(1), 61–77. https://doi.org/10.47530/edulead.v3i1.95
Maysarah, M., & Bengkel, B. (2023). Pentingnya Edukasi Anti-Bullying pada Anak Sejak Dini di Panti Asuhan Ar-Rahman. Abdisoshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Sosial dan Humaniora, 2(1), 9–15. https://doi.org/10.55123/abdisoshum.v2i1.1391
Mindariati, M., Aunnurrahman, A., & Halida, H. (2023). Dampak Perilaku Intoleran terhadap Psikologis dan Karakter Siswa di Jenjang SMA. Journal on Education, 6(1), 9564–9572. https://doi.org/10.31004/joe.v6i1.4560
Mita, M., RA, G. N. R., Fradianto, I., lili Neri, E., & Fauzan, S. (2023). Edukasi Bahaya Bullying pada Anak Sekolah Dasar. Martabe: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(5), 1664–1667. http://dx.doi.org/10.31604/jpm.v6i5.1664-1667
Nasution, F. S., & Setiawati, N. A. (2023). Hubungan Perilaku Bullying terhadap Sikap Sosial Siswa Kelas IV SD Swakarya Medan. Terpadu: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 1(1), 1–9. https://pelitaaksara.or.id/index.php/terpadu/article/view/1
Pandaleke, T. F., Koagouw, F. V., & Waleleng, G. J. (2020). Peran Komunikasi Sosial Masyarakat dalam Melestarikan Bahasa Daerah Pasan di Desa Rasi Kecamatan Ratahan Kabupaten Minahasa Tenggara. Acta Diurna Komunikasi, 2(3). https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/actadiurnakomunikasi/article/view/29670
Purwaningtyas, I., & Junining, E. (2009). Konservasi Nilai Budaya Indonesia Melalui Bahasa Daerah. Mabasan, 3(1), 58–67. https://doi.org/10.62107/mab.v3i1.102
Rahmat, S. T. (2018). Pola Asuh yang Efektif untuk Mendidik Anak di Era Digital. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio, 10(2), 143–161. https://doi.org/10.36928/jpkm.v10i2.166
Ramdan, A. Y., & Fauziah, P. Y. (2019). Peran Orang Tua dan Guru dalam Mengembangkan Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar dan Pembelajaran, 9(2), 100. https://doi.org/10.25273/pe.v9i2.4501
Risyda, M. W., Kara, Z. B. B., Anwar, M. A., & Shobabiya, M. (2023). Pengaruh Psikologis Bullying Relasional terhadap Siswa SMA. Merdeka: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(3), 122–128. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-bk-unesa/article/view/48323
Setyawan, A. (2011). Bahasa Daerah dalam Perspektif Kebudayaan dan Sosiolinguistik: Peran dan Pengaruhnya dalam Pergeseran dan Pemertahanan Bahasa. In International Seminar Language Maintenance and Shift. 65–69. https://core.ac.uk/download/pdf/11735959.pdf
Sholeh, M. I. (2023). Implementasi Nilai-Nilai Keislaman dalam Program anti-Bullying di Lembaga Pendidikan Islam. Al Manar, 1(2), 62–85. https://journal.unusida.ac.id/index.php/almanar/article/view/987
Siregar, D., & Herawati, J. (2023). Meningkatkan Kecerdasan Bahasa pada Anak Usia Dini dengan Metode Membaca Pendidikan Kristen Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 2(3), 11573–11579. https://publisherqu.com/index.php/pediaqu/article/view/373
Ulya, N., & Diana, R. R. (2021). Peran Pola Asuh Orang Tua dalam Meningkatkan Kepercayaan Diri Pada Anak Usia. Jurnal Golden Age, 5(2), 304–313. https://doi.org/10.29408/goldenage.v5i2.3706
Widiastuti, S. (2012). Pembelajaran Proyek Berbasis Budaya Lokal untuk Menstimulasi Kecerdasan Majemuk Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 1(1), 59-71. https://doi.org/10.21831/jpa.v1i1.2907